Jumat, 18 Mei 2018

MY LITTLE DETECTIVE




Judul                     : Antologi Cerita Anak, My Little Detective
Penulis                  : Rising Star
Penerbit                 : Unicorn Publisher, 2018 

“Anak adalah makhluk manis ajaib yang misterius dengan dunia kecilnya”, Kirana Kejora.

Saya melihat ada suatu kegairahan besar untuk menghadirkan buku anak berkualitas belakangan ini. Tentu saja fenomena tersebut tidak bisa dilepaskan dari geliat literasi yang semakin masif. Salah satu contoh upaya menghadirkan buku anak yang berkualitas adalah dengan terbitnya buku Antologi Cerita Anak, My Little Detective karya sekelompok penulis perempuan yang tergabung dalam komunitas Rising Star.

Eva Nukman dari Yayasan Litara dalam salah satu acara bedah buku mengemukakan kriteria buku anak yang dapat dikategorikan berkualitas adalah apabila buku tersebut mampu membuka ruang imajinasi dan kaya referensi pengetahuan. Buku ini, menurut penilaian saya, telah memenuhi kriteria tersebut. Misalkan kita angkat salah satu cerita berjudul : Dimana Kura-Kura Adele?. Cerita tersebut ditulis oleh Andriyati Anggoro, yang juga pendiri Unicorn Publisher.

Selain menyajikan alur bertema investigasi, yang menjadi benang merah antologi cerita dalam buku ini, juga menyajikan dimensi lainnya. Misalnya hadirnya potret kehangatan interaksi sebuah keluarga dan empati kepada sesama mahluk hidup, yaitu kino si kura-kura.

Buku My Little Detective ini berisi sekumpulan cerita petualangan anak-anak memecahkan beberapa kasus misterius, begitu ungkapan yang ada dalam kata pengantarnya. Kenapa hal itu menjadi sesuatu yang penting sehingga diangkat oleh komunitas Rising Star dan dijadikan sebagai simbol dedikasi mereka pada dunia literasi?.

“Anak-anak adalah visioner yang tersembunyi”, demikian ungkapan Kirana Kejora seorang novelis best seller Air Mata Terakhir Bunda dan Ayah Menyayangi Tanpa Akhir. Maka potensi “tersembunyi” tersebut harus dipantik agar menggelora dan menjadi fondasi pembentuk kecerdasannya. Menyajikan cerita petualangan memecahkan kasus merupakan rangsangan yang sangat tepat agar anak-anak memilik inisiatif sehingga mampu memproses gambaran kesimpulan, baik dalam bentuk pemecahan masalah maupun refleksi sebab akibat. Dengan menanamkan ketertarikan atau menghadirkan tantangan kepada anak-anak, diharapkan minat belajar, kepercayaan diri dan kreatifitas mereka terus tumbuh dan berkembang.

Dalam tumbuh kembang anak-anak, peran keluarga sangatlah dominan. Komunitas Matahari Pagi dalam gerakannya menekankan aspek literasi yang berbasis di keluarga, dari keluarga itulah baru dapat berdimensi ke sekolah dan masyarakat. Penelitian Desty Pujianti (2008) mengenai Hubungan Interaksi dalam Keluarga dengan Kecerdasan Emosional Siswa Kelas Bertaraf Internasional (studi kasus di SMAN 1 Bogor) menunjukan : Tujuan hidup dan cita-cita mempunyai hubungan yang erat antara interaksi yang terjadi pada anak dengan orangtua dan kecerdasan emosional anak; Interaksi yang baik di lingkungan, baik di lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat, akan berpengaruh terhadap kecerdasan emosional anak; Interaksi yang baik dapat membentuk kemampuan anak untuk memotivasi diri, berkomunikasi dan disiplin, hal tersebut bersumber dari bagaimana peran orangtua dalam pengasuhan. Menghadirkan interaksi yang hangat dalam cerita ini adalah pesan moral yang cerdas, bukan hanya untuk anak-anak, terlebih untuk para orangtua.

Orangtua merupakan penjaga keberlangsungan kemanusiaan agar tetap hadir dalam diri manusia (baca : anak-anaknya). Dibutuhkan kecerdasan/empati yang cukup dalam menghadirkan keseimbangan, bukan hanya antara sesama manusia, melainkan juga antara manusia dengan alam/lingkungannya. Kepedulian terhadap lingkungan inilah yang ditampilkan juga dalam cerita tersebut, melalui penggambaran bahwa Kino si kura-kura membutuhkan ruang hidup yang lebih besar. Diharapkan keingintahuan anak-anak dapat terus berlanjut, tidak berhenti pada jawaban dimana Kino si kura-kura berada, tetapi semakin termotivasi untuk terus menambah pengetahuan mengenai lingkungan dan alam melalui kegiatan eksplorasi yang dilakukan oleh mereka. Kegiatan eksplorasi tersebut akan memberikan pengalaman dan kesan yang membentuk hubungan emosional antara anak-anak dengan lingkungan dan alam. Pada akhirnya, anak-anak memiliki komitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan dan alam.

Sebagai project pertama, buku Antologi Cerita Anak My Little Detective ini cukup menggugah saya untuk mengeksploitasi kedalamannya. Tentu saja membuat saya tak sabar menantikan project selanjutnya dari komunitas Rising Star. Salam dari semburat matahari pagi.

Aris Munandar. Pegiat di Komunitas Matahari Pagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"bersinar bersama dan menyinari kebersamaan"